Aku khawatir terhadap suatu masa yang rodanya dapat digilas keimanan.
Keyakinan hanya tinggal pikiran, yang tak berbekas dalam perbuatan.
Banyak orang baik tapi tak berakal
Ada orang berakal tapi tak beriman
Ada lidah fasih tapi berhati lalai
Ada yang khusuk namun sibuk dalam kesendirian
Ada ahli ibadah tapi mewarisi kesombongan iblis
Ada ahli maksiat, rendah hati bagaikan sufi
Ada yang banyak tertawa hingga hatinya berkarat
Dan ada yang banyak menangis karena kufur nikmat
Ada yang murah senyum tapi hatinya mengumpat
Dan ada yang berhati tulus tapi wajahnya cemberut
Ada yang berlisan bijak tapi tak memberi teladan
Dan ada pelacur tapi jadi figur
Ada orang punya ilmu tapi tak paham
Ada yang paham tapi tak menjalankan
Ada yang pintar tapi membodohi
Ada yang bodoh tak tahu diri
Ada orang beragama tapi tak berakhlak
Dan ada yang berakhlak tapi tak bertuhan
Lalu dari semua itu dimanakah aku berada?
(Imam Ali Bin Abithalib as)
terima kasih sudah mengingatkan ya mbak....
BalasHapusSama-sama Bunda, saya juga masih harus banyak belajar, belajar dan terus belajar. Saling mengingatkan, itulah kewajiban kita sebagai sesama saudara.
BalasHapusSemoga kita tidak berada diantara mereka semua. Amin, insya Allah.
BalasHapussemoga kita ditempat yg benar bun
BalasHapusrenungan penuh makna... terimakasih mbak. Moga kita termasuk hamba-hambaNYA yang selalu ditunjukkan jalanNYA yang lurus... amiin
BalasHapusAssalamu'alaikum...
BalasHapusSalam ukhuwah, Mbak..
Afwan, saya baru buka2 catatan lama, rupanya Mbak singgah di tulisan saya yang saya posting setahun lalu, bahkan lebih :)
Syukron jazakillah atas kalimat2 di atas, mengingatkan kita juga saya tentu saja